http://samsonjournal.com/index.php/BRIJOE/issue/feedBrilliant Journal of Education2024-03-01T00:00:00+00:00Adi Darmawan Ervanto, S.E., MA., Ak., CAadi.ervanto@trunojoyo.ac.idOpen Journal Systems<p><strong>Brilliant Journal Of Education | ISSN (e): <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20240310571808254" target="_blank" rel="noopener">3047-5627</a></strong> is a scientific journal focused on research and implementation of educational practices. The scope of this journal involves various aspects of education. This journal welcomes contributions from researchers, educators and educational practitioners to encourage deeper understanding and promote best practices in the global educational context. The main goal of this journal is to be a valuable source of information for the entire educational community.</p> <p>Publication Frequency: <strong>Three times a year (March, July, November)</strong></p> <p>Manuscripts will be considered for publication in the form of original articles, case reports, short communications, letters to editor and review articles.</p>http://samsonjournal.com/index.php/BRIJOE/article/view/15PEMAHAMAN KONSEP PENDIDIKAN DI KALANGAN MASYARAKAT2024-02-27T04:52:38+00:00Azka Misdaq Mu’tashimmutashimazkamisdaq4@gmail.com<p>Demokratisasi dalam dunia pendidikan dapat diimplementasikan melalui penggunaan konsep pendidikan berbasis masyarakat. Pendidikan berbasis masyarakat adalah suatu sistem pendidikan di mana sebagian besar keputusan terkait pendidikan, mulai dari aspek input, proses, hingga output, termasuk pembiayaan, diambil oleh masyarakat. Artikel ini secara filosofis bertujuan untuk menyelidiki ide-ide dasar dan konsep yang terdapat dalam pendidikan berbasis masyarakat. Diperlukan peningkatan pemahaman masyarakat, khususnya orang tua, terhadap kesadaran akan pentingnya pendidikan melalui pendekatan emosional. Pendekatan ini diharapkan dapat memberikan pendidikan yang holistik, yang mencakup pendidikan di sekolah, keluarga, dan masyarakat, serta mendorong masyarakat untuk mendukung anak-anak mereka dalam mengejar pendidikan lebih tinggi guna mempersiapkan mereka sebagai generasi penerus bangsa. Peran lingkungan masyarakat juga sangat berpengaruh dalam meningkatkan tingkat pendidikan anak, sejalan dengan peran lingkungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan anak. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, dengan fokus pada permasalahan yang relevan pada periode penelitian. Dalam penelitian ini, pengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi dan wawancara.</p>2024-02-27T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Azka Misdaq Mu’tashimhttp://samsonjournal.com/index.php/BRIJOE/article/view/16EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBASIS ERA PASCA PANDEMI COVID 19 UNTUK MENINGKATKAN BERFIKIR KRITIS PESERTA DIDIK2024-02-27T05:46:12+00:00Singgih Prastawasinggihprastawa2@gmail.comAgus Radiyantosinggihprastawa2@gmail.com<p>Pembelajaran pasca pademi covid 19 memberikan tantangan tersendiri bagi peserta didik yang kurang lebih dua tahun melakukan pembelajaran daring. Sesuai dengan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila peserta didik dituntut memiliki enam karakter pelajar pancasila, salah satunya adalah berfikir kritis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran Problem Based Learning untuk meningkatkan berfikir kritis pada diri peserta didik. Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan kajian literatur atau studi pustaka, wawancara untuk mendapatkan informasi secara detail. Subjek penelitian ada;lah siswa SMP kelas 8. Data dianalisis dengan menggunakan metode interaktif dari Miles and huberman. Langkah langkahnya adalah pengumpulan data, klasifikasi data, penyajian data dan kesimpulan. Untuk uji keabsahan data, digunakan menggunakan triangukasi metode, serta uji comfirmabiliti. Penelitian ini memperoleh hasil bahwa PBL tidak hanya meningkatkan berfikir kritis, tetapi kemandirian, kerjasama dan pemahaman konsep. Penggunaan PBL sangat dianjurkan untuk diimlementasikan di peserta didik kelas 8 SMP.</p>2024-02-27T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Singgih Prastawa, Agus Radiyantohttp://samsonjournal.com/index.php/BRIJOE/article/view/17CIRI POLA PENGASUHAN YANG MERUGIKAN PADA ANAK DI DALAM KELUARGA2024-02-27T07:50:44+00:00Bakir Ahsan Amalabakirahsan@gmail.com<p>Penelitian ini dilakukan karena adanya pola asuh yang diterapkan oleh orang tua terhadap anak. Pola asuh merupakan rangkaian kebiasaan yang mencakup aspek mengasuh, membimbing, dan memimpin anak di dalam lingkungan keluarga. Sebaliknya, toxic parenting menggambarkan pola asuh yang tidak sehat, di mana orang tua memperlakukan anak dengan cara yang merugikan, seperti kontrol berlebihan, pembentakan, kekerasan verbal, menyalahkan, mengkritik, dan bersikap egois, semua dilakukan dengan alasan kebaikan anak. Dampak dari toxic parenting dapat menyebabkan depresi, tekanan mental, stres, dan rendahnya rasa percaya diri pada anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi karakteristik toxic parenting terhadap anak dalam konteks keluarga, menggunakan metode studi literatur dengan mengumpulkan data dari berbagai sumber tertulis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa toxic parenting memiliki potensi bahaya yang besar terhadap perkembangan anak di masa depan. Pola asuh seperti ini dapat menjadi mata rantai yang berlanjut pada perilaku anak ketika dewasa dan memiliki anak sendiri, karena mereka mungkin menganggap bahwa pola asuh yang mereka terima sudah benar. Untuk menghindari toxic parenting, disarankan agar orang tua lebih memahami perilaku anak, memberikan kesempatan kepada anak untuk berekspresi, mengelola emosi dengan baik, dan menjalin komunikasi yang positif dengan anak.</p>2024-02-27T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Bakir Ahsan Amalhttp://samsonjournal.com/index.php/BRIJOE/article/view/18KETERCAPAIAN DAN KEMAMPUAN PEMBELAJARAN DARING DI SMA NEGERI 1 GAPURA SUMENEP PADA SAAT MASA PANDEMI COVID-12024-02-27T08:05:18+00:00Ahmad Zainuddin Hadiahmadzainuddinhadi@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi tingkat ketercapaian dan kemampuan pembelajaran daring serta partisipasi aktif mahasiswa STKIP PGRI Sumenep di wilayah Sumenep selama pandemi Covid-19. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif, di mana angket disebarkan kepada mahasiswa STKIP PGRI Sumenep pada masa pandemi Covid-19. Data yang terkumpul kemudian dianalisis untuk mengukur persentase partisipasi aktif mahasiswa dalam belajar daring menggunakan berbagai aplikasi serta untuk mengidentifikasi hambatan-hambatan dalam pembelajaran online. Hasil survei menunjukkan bahwa sekitar 83,6% responden mengalami kesulitan akses internet saat mengikuti perkuliahan via Zoom dan Moodle, sementara belajar melalui WA Group memungkinkan partisipasi aktif dari 100% mahasiswa. Kendala utama dalam pembelajaran daring yang dihadapi oleh mahasiswa adalah masalah sinyal internet yang tidak stabil di tempat tinggal mereka.</p>2024-02-27T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Ahmad Zainuddin Hadihttp://samsonjournal.com/index.php/BRIJOE/article/view/19IMPLEMENTATION OF BASIC PANCASILA VALUES IN ASSESSING THE CHARACTER OF STUDENTS IN PRIMARY SCHOOLS2024-02-27T08:20:27+00:00Usman Jayadiujayadi@gmail.comRiinawatiujayadi@gmail.com<p>The Covid-19 pandemic that Indonesia has been facing since March 2020 requires well-planned<br />handling to deal with this new normal or new normal. Adopt health protocols that are in accordance with<br />World Health Organization (WHO) directives that apply globally to strengthen community resilience in the<br />face of the Covid-19 pandemic. Through various policies that have been established by the Government of<br />Indonesia to respond to this Covid-19 pandemic health disaster. The level of transmission and spread of<br />Covid-19 is still increasing and there has not been a significant decrease because the implementation of<br />policies that handle Covid-19 which refers to WHO directives are still faced with many problems so that the<br />handling is still not optimal and effective. Therefore, it is necessary to change the approach to handling the<br />Covid-19 pandemic which is based on the values of Pancasila as a view of the life philosophy of the nation<br />and the Indonesian people when viewed from the perspective of national interests, which is expected to<br />increase the useful results of the efforts to handle the Covid-19 pandemic carried out by the Government.<br />The implementation of Pancasila values in handling the Covid-19 pandemic can create a new normal or a<br />new normal that is free from Covid-19.</p>2024-02-27T00:00:00+00:00Copyright (c) 2024 Usman Jayadi